Profil Desa Cidadap
Ketahui informasi secara rinci Desa Cidadap mulai dari sejarah, kepala daerah, dan data lainnya.
Tentang Kami
Desa Cidadap di Kecamatan Karangpucung, Cilacap, merupakan wilayah agraris strategis dengan potensi sumber daya air melimpah. Profil ini mengulas kondisi geografi, pemerintahan, potensi ekonomi berbasis pertanian, pembangunan infrastruktur, dan kehidupan
-
Potensi Pertanian
Desa Cidadap memiliki keunggulan pada sektor pertanian yang didukung oleh sumber mata air melimpah dari pegunungan, dengan potensi pengembangan komoditas bernilai tinggi seperti lada (merica).
-
Lokasi Strategis
Wilayahnya berfungsi sebagai jalur alternatif yang menghubungkan kawasan Karangpucung dengan Sidareja, memberikan peran penting dalam konektivitas antarwilayah di Kabupaten Cilacap.
-
Kehidupan Sosial-Keagamaan yang Aktif
Masyarakat Desa Cidadap menunjukkan kohesi sosial yang kuat, dibuktikan dengan rutin menjadi tuan rumah untuk kegiatan keagamaan tingkat kecamatan yang melibatkan partisipasi publik luas.

Terletak di wilayah perbukitan Kecamatan Karangpucung, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Desa Cidadap menjelma sebagai sebuah kawasan dengan fondasi ekonomi yang bertumpu kuat pada sektor pertanian. Didukung oleh sumber daya alam yang menjanjikan, terutama mata air pegunungan yang melimpah, desa ini menyimpan potensi besar untuk berkembang. Di bawah kepemimpinan pemerintah desa yang aktif, Cidadap terus berupaya mengoptimalkan asetnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tengah tantangan pembangunan yang dinamis.
Desa Cidadap tidak hanya menjadi salah satu dari 14 desa di Kecamatan Karangpucung, tetapi juga memegang peranan sebagai jalur penghubung strategis. Posisinya yang menjadi rute alternatif menuju Kecamatan Sidareja menjadikan desa ini memiliki lalu lintas yang cukup aktif, membuka peluang interaksi ekonomi dan sosial dengan wilayah sekitar. Fokus utama masyarakatnya pada lahan pertanian menjadikan desa ini bagian penting dari ketahanan pangan lokal, selaras dengan citra Kabupaten Cilacap sebagai salah satu lumbung padi di Jawa Tengah.
Geografi dan Administrasi Pemerintahan
Secara geografis, Desa Cidadap berada di area perbukitan khas Cilacap bagian barat. Berdasarkan data Sistem Informasi Desa (SIDesa) Provinsi Jawa Tengah per awal tahun 2024, desa ini memiliki luas wilayah yang terbagi ke dalam tata guna lahan untuk permukiman, persawahan dan perkebunan. Batas-batas wilayahnya meliputi:
- Sebelah Utara: Berbatasan dengan Desa Pangawaren dan Desa Carui (Kecamatan Cipari)
- Sebelah Timur: Berbatasan dengan Desa Pangawaren
- Sebelah Selatan: Berbatasan dengan Desa Penyawarang (Kecamatan Sidareja)
- Sebelah Barat: Wilayah perbukitan yang menjadi hulu bagi sumber-sumber air.
Struktur administrasi pemerintahan Desa Cidadap, yang dipimpin oleh Kepala Desa Sudiro, terbagi menjadi 2 dusun, 6 Rukun Warga (RW), dan 25 Rukun Tetangga (RT). Data kependudukan mencatat jumlah penduduk sebanyak 4.957 jiwa, dengan komposisi yang nyaris seimbang antara laki-laki (2.434 jiwa) dan perempuan (2.434 jiwa). Struktur ini menjadi tulang punggung pelayanan publik dan pelaksanaan program pembangunan hingga ke tingkat komunitas terkecil. Keberadaan pemerintah desa yang terstruktur memfasilitasi berbagai program pemerintah pusat dan daerah, termasuk penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) yang tercatat telah dilaksanakan secara lancar pada Mei 2025 untuk warga penerima manfaat.
Potensi Ekonomi dan Perekonomian Masyarakat
Perekonomian Desa Cidadap berakar kuat pada sektor agraris. Sebagian besar penduduknya menggantungkan hidup sebagai petani, menggarap sawah tadah hujan dan lahan kering. Keunggulan utama yang dimiliki desa ini ialah ketersediaan sumber mata air yang melimpah yang berasal langsung dari pegunungan. Aset alam ini merupakan modal krusial untuk pengembangan pertanian yang lebih intensif dan produktif, terutama untuk mengurangi ketergantungan pada curah hujan.
Selain padi sebagai komoditas utama, analisis potensi agribisnis di Kabupaten Cilacap menunjukkan bahwa Kecamatan Karangpucung merupakan salah satu lokasi yang cocok untuk pengembangan tanaman lada (merica). Potensi ini membuka peluang diversifikasi tanaman bagi para petani di Cidadap untuk beralih ke komoditas bernilai ekonomi lebih tinggi. Pengembangan klaster lada di tingkat desa dapat menjadi salah satu strategi peningkatan pendapatan petani secara signifikan.
Pemerintah terus mendorong geliat ekonomi desa melalui pembangunan infrastruktur pendukung. Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) menjadi salah satu prioritas untuk mempermudah akses petani dari dan menuju lahan pertanian. Aksesibilitas yang lebih baik memungkinkan petani mengurangi biaya transportasi untuk pengangkutan pupuk dan hasil panen, yang pada akhirnya meningkatkan margin keuntungan. Di samping itu, sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di bidang olahan hasil pertanian juga memiliki ruang untuk tumbuh, meskipun belum menjadi fokus utama.
Pembangunan dan Infrastruktur
Sebagai desa yang terus berkembang, pembangunan infrastruktur menjadi agenda berkelanjutan bagi Pemerintah Desa Cidadap. Upaya pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat terus dilakukan secara bertahap, sering kali melalui sinergi antara Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) dengan bantuan dari pemerintah kabupaten maupun provinsi.
Berdasarkan dokumen perencanaan beberapa tahun lalu, salah satu tantangan yang dihadapi yakni pemerataan jaringan listrik di dusun-dusun yang lebih terpencil, seperti Dusun Jambeasem dan Blembengan. Demikian pula dengan optimalisasi akses air bersih, di mana saat musim kemarau beberapa wilayah masih mengalami kesulitan meskipun secara umum desa ini kaya akan sumber air. Tantangan ini menunjukkan bahwa manajemen dan distribusi sumber daya menjadi kunci.
Perhatian terhadap infrastruktur konektivitas juga terlihat dari fungsi desa sebagai jalur alternatif. Pemeliharaan dan peningkatan kualitas jalan desa tidak hanya bermanfaat bagi warga lokal, tetapi juga bagi pengguna jalan yang lebih luas. Isu-isu terkait pembangunan, seperti transparansi pengelolaan dana desa dan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), juga menjadi perhatian publik. Hal ini menandakan adanya dinamika dan kontrol sosial dari masyarakat terhadap jalannya roda pemerintahan, yang merupakan aspek penting dalam tata kelola pemerintahan yang baik.
Pendidikan dan Kesehatan
Fasilitas pendidikan dan kesehatan dasar tersedia di Desa Cidadap untuk melayani kebutuhan primer masyarakat. Keberadaan lembaga pendidikan tingkat dasar (Sekolah Dasar) di wilayah desa memastikan anak-anak usia sekolah mendapatkan akses pendidikan formal tanpa harus menempuh jarak yang terlalu jauh. Untuk jenjang pendidikan yang lebih tinggi, seperti SMP dan SMA, para siswa biasanya mengakses sekolah yang berada di pusat kecamatan atau wilayah lain yang terjangkau.
Di sektor kesehatan, keberadaan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di setiap RW menjadi garda terdepan dalam memberikan layanan kesehatan ibu dan anak, termasuk imunisasi dan pemantauan gizi balita. Untuk layanan medis yang lebih komprehensif, masyarakat dapat mengakses Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang berada di Kecamatan Karangpucung.
Keterlibatan institusi pendidikan tinggi, seperti melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN), juga memberikan warna tersendiri bagi dinamika sosial dan pembangunan di desa. Pada awal tahun 2025, mahasiswa dari Universitas Peradaban tercatat melaksanakan kegiatan observasi dan program kerja di Desa Cidadap. Kehadiran mahasiswa ini sering kali membawa program-program inovatif di bidang pendidikan, kesehatan, dan pengembangan ekonomi lokal yang bermanfaat bagi masyarakat.
Sosial dan Budaya
Kehidupan sosial masyarakat Desa Cidadap diwarnai oleh nilai-nilai gotong royong dan religiusitas yang kental. Hal ini tercermin dari partisipasi aktif warga dalam berbagai kegiatan komunal, baik yang bersifat seremonial keagamaan maupun kerja bakti untuk kepentingan umum.
Salah satu bukti nyata kuatnya kehidupan sosial-keagamaan ialah kepercayaan yang diberikan kepada Desa Cidadap untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan acara Mujahadah Asmaul Husna tingkat Kecamatan Karangpucung. Acara yang digelar di lapangan desa pada Mei 2025 ini berhasil menghadirkan ribuan jamaah dari berbagai desa di sekitar Karangpucung. Kemampuan untuk menyelenggarakan acara berskala kecamatan ini menunjukkan kapasitas mobilisasi sosial dan soliditas masyarakat yang tinggi. Momen seperti ini tidak hanya berfungsi sebagai ritual keagamaan, tetapi juga sebagai ajang silaturahmi yang memperkuat ikatan antarwarga.
Dengan demikian, Desa Cidadap menampilkan wajah sebuah komunitas agraris yang tangguh. Berbekal potensi alam yang besar dan modal sosial yang kuat, desa ini memiliki landasan yang kokoh untuk terus bergerak maju menghadapi masa depan. Optimalisasi potensi pertanian melalui teknologi dan diversifikasi, yang didukung oleh pembangunan infrastruktur yang merata dan tata kelola pemerintahan yang transparan, akan menjadi kunci bagi terwujudnya Desa Cidadap yang mandiri dan sejahtera.